Belajar Huruf Vokal Jadi Menyenangkan dengan Permainan Dadu Raksasa
Di era pembelajaran abad ke-21, metode belajar
anak usia dini tak lagi terpaku pada buku dan papan tulis. Salah satu
pendekatan yang kini terbukti efektif dan menyenangkan adalah pembelajaran
berbasis permainan atau game-based learning. Penelitian yang dilakukan
di TK Terpadu Alkhairiyah, Surabaya, memperkenalkan inovasi
unik: Permainan Dadu Raksasa sebagai media belajar huruf vokal
untuk anak usia 4–5 tahun.
Foto 1. Ilustrasi Anak bermain Dadu
Raksasa
Kenapa Huruf
Vokal Penting?
Huruf vokal (a, i, u, e, o) merupakan dasar dari
kemampuan literasi awal. Kemampuan anak untuk mengenali dan membedakan huruf
vokal akan mempermudah mereka dalam mengeja, membaca suku kata, dan mengenal
kata sederhana. Namun, mengenalkan huruf vokal kepada anak balita sering kali menjadi
tantangan karena mereka lebih senang bermain daripada duduk diam.
Permainan Dadu
Raksasa: Menyatukan Gerak, Main, dan Belajar
Inilah keunggulan dari Permainan Dadu
Raksasa. Anak-anak belajar mengenal huruf vokal melalui aktivitas yang
aktif, penuh gerak, dan seru. Cara bermainnya pun sederhana: setiap sisi dadu
berisi huruf vokal. Anak melempar dadu besar, kemudian menyebutkan huruf yang
muncul dan mencari benda atau gambar yang sesuai dengan huruf tersebut.
Kadang-kadang permainan dilanjutkan dengan gerakan atau lagu yang sesuai.
Hasil Penelitian:
Efektif dan Bermakna
Penelitian ini melibatkan 8 anak dan menggunakan
uji statistik Wilcoxon signed-rank test. Hasilnya menunjukkan adanya
peningkatan signifikan dalam pengenalan huruf vokal setelah anak mengikuti
permainan dadu raksasa, dengan nilai p = 0,0078 (p < 0,05). Artinya, permainan
ini terbukti efektif membantu anak mengenal huruf vokal dengan lebih baik
dibandingkan sebelum bermain.
Bukan hanya peningkatan hasil belajar yang
terlihat, tetapi juga peningkatan motivasi dan keaktifan anak selama proses
pembelajaran berlangsung. Anak-anak tampak lebih fokus, lebih banyak tersenyum,
dan antusias saat menunggu giliran bermain.
Keterbatasan dan
Saran Pengembangan
Meski hasilnya positif, penelitian ini masih
memiliki keterbatasan. Jumlah peserta sedikit dan hanya dilakukan di satu
sekolah, sehingga temuan ini belum bisa digeneralisasi ke semua TK. Untuk itu,
peneliti menyarankan studi lanjutan dengan peserta yang lebih banyak,
melibatkan beberapa sekolah, serta membandingkan dengan metode pembelajaran
lain.
Selain itu, akan sangat menarik bila permainan
serupa dikembangkan untuk mengenalkan kemampuan literasi lainnya,
seperti kesadaran fonemik, pengenalan kata awal, dan pemahaman membaca
sederhana.
Belajar Lewat
Bermain Itu Mungkin dan Efektif!
Permainan Dadu Raksasa bukan sekadar aktivitas
seru. Ia telah terbukti membantu perkembangan literasi awal anak usia dini,
khususnya dalam pengenalan huruf vokal. Ini menjadi bukti bahwa belajar
melalui bermain tidak hanya menyenangkan, tetapi juga efektif. Dengan
menggabungkan unsur gerak, interaksi, dan tantangan, anak-anak lebih mudah
menyerap informasi dan membentuk pengalaman belajar yang positif.
Bagi para guru dan orang tua, tak ada salahnya mencoba membuat dadu raksasa sederhana di rumah atau sekolah. Bermain sambil belajar? Tentu saja bisa!
Kontributor : Muchamad Arif
Berdasarkan penelitian Ainur Ifah dan Varia Virdania Virdaus
Leave a Comment